Pembelajaran berbasis proyek (Project-Based Learning) merupakan model pembelajaran yang menekankan proses pembuatan karya nyata sebagai bentuk pemahaman siswa terhadap suatu konsep. Model ini sangat efektif diterapkan di tingkat sekolah dasar karena memberi ruang bagi anak untuk bereksplorasi dan berkreasi sesuai minat mereka.

AcademySchool mengintegrasikan pembelajaran berbasis proyek dalam berbagai mata pelajaran, mulai dari sains, matematika, hingga seni. Misalnya, siswa diminta membuat miniatur gunung berapi untuk memahami materi tentang bencana alam. Mereka belajar memadukan kreativitas, logika, dan kemampuan bekerja sama. Anak menjadi lebih aktif dan tidak hanya duduk mendengarkan materi.

Bekerja dalam proyek juga mengajarkan anak berpikir kritis dan memecahkan masalah. Ketika menghadapi kesulitan, mereka belajar meminta bantuan teman, berdiskusi, dan mengembangkan solusi. Proses ini membentuk kemampuan kerja sama dan komunikasi. Guru berperan sebagai fasilitator yang membantu mengarahkan tanpa mendominasi.

Pada akhirnya, pembelajaran berbasis proyek membuat anak belajar secara bermakna, menyenangkan, dan lebih mudah memahami konsep. Anak merasa bangga ketika melihat hasil karya mereka, dan pengalaman ini menjadi motivasi kuat untuk terus belajar.